Perbedaan Withdraw dan Deposito
Meskipun sama-sama memberikan dana yang dapat ditarik, deposito berbeda dengan withdraw. Sebagaimana dijelaskan di atas, withdraw adalah penarikan dana, sedangkan deposito adalah dana yang dimasukkan ke dalam akun trading ketika pertama kali mendaftar.
Penarikan pada withdraw dapat Anda lakukan ketika membutuhkan atau ingin mengambil profit. Sedangkan penarikan deposito sebelum jangka waktu yang telah disepakati dapat menimbulkan adanya penalti berupa potongan.
Perbedaan lainnya adalah ketika membuka akun trading dan melakukan deposit, akun Anda tidak perlu terverifikasi. Sedangkan syarat dalam withdraw adalah akun trading Anda harus terverifikasi dengan data diri dan domisili.
Anda bisa melakukan withdraw sesuai dengan jangka waktu, jenis serta nominal yang dibutuhkan. Untuk langkahnya sendiri, cara withdraw adalah sebagai berikut.
Sebelum melakukan withdraw, pastikan semua posisi trading sudah tutup. Hal ini karena broker tidak akan mengizinkan penarikan pada akun yang masih berada dalam posisi trading atau floating.
Pastikan bahwa akun Anda telah terverifikasi. Verifikasi biasanya dilakukan dengan mengunggah data diri lengkap dan bukti transfer deposito.
Pastikan jenis withdraw adalah jenis yang sesuai kebutuhan Anda, apakah Anda ingin menarik modal awal atau profit.
Rekening untuk deposito dan rekening withdraw adalah akun yang sama. Hal ini karena withdraw mengutamakan kepastian bahwa semua proses trading memang dilakukan oleh orang yang sama.
Broker akan memverifikasi bahwa orang yang akan melakukan withdraw adalah pemilik akun trading tersebut.
Apabila mekanisme diatas terpenuhi, maka proses withdraw akan segera berjalan dan Anda tinggal melakukan pengecekan pada saldo rekening.
Cara Melakukan Manajemen Withdraw yang Baik
Ada baiknya withdraw tidak dilakukan dengan sembarangan. Anda harus memiliki manajemen yang baik agar profit yang dihasilkan pun maksimal dan trading tetap berjalan. Berikut cara manajemen withdraw untuk Anda terapkan.
Lakukan Secara Berkala Setiap Bulan Berapapun profit yang Anda miliki, usahakan untuk melakukan withdraw tiap bulan. Hal ini penting dilakukan untuk memantau fluktuasi uang tiap bulannya. Dengan demikian laju trading dapat terpantau karena Anda hanya menggunakan modal awal, tidak tercampur dengan profit.
Sesuaikan dengan Target Profit Tetapkan target profit yang Anda inginkan, lalu lakukan withdraw ketika target itu terpenuhi. Misalnya, Anda menargetkan profit sebesar Rp5 juta dalam sebulan. Ternyata target tersebut berhasil tercapai dalam 7 hari, maka Anda dapat melakukan penarikan.
Sisakan untuk Diinvestasikan Kembali Profit dapat Anda gunakan sebagai suntikan modal investasi. Lakukan perhitungan secara cermat sebelum menggunakannya. Apabila Anda masih memiliki cukup tabungan dan tidak banyak kebutuhan, Anda dapat mengalokasikan 60% dari total profit untuk suntikan modal.
Contoh withdraw dapat dilihat dari proses penarikan dana pada beberapa broker forex yang telah menaati regulasi dan kebijakan Anti Pencucian Uang. Broker ini menetapkan withdraw hanya dapat dilakukan pada periode tertentu setelah deposit.
Misalnya, broker A menetapkan peraturan berisi cara withdraw dan ketentuan jangka waktu penarikan, dimana withdraw harus dilakukan dalam waktu 6 bulan setelah deposit. Oleh karena itu, penarikan yang dilakukan harus mengikuti syarat-syarat yang ada.
Manfaat withdraw adalah untuk menikmati profit dari kegiatan trading. Selain itu, penarikan secara rutin juga bermanfaat untuk memantau return bulanan atau bahkan kerugian yang mungkin timbul. Melalui pemantauan ini, Anda dapat menyusun strategi trading yang lebih baik.
Withdraw adalah teknik untuk mencegah penumpukan profit di akun Anda. Penumpukan ini dapat menyebabkan modal Anda bercampur dengan profit bulanan. Akibatnya jika terjadi kerugian, profit ini dapat hilang. Dengan demikian, withdraw turut membantu manajemen keuangan Anda.
Itulah penjelasan dari OCBC NISP mengenai pengertian, cara kerja, jenis hingga cara memanajemen aktivitas withdraw dengan baik. Apabila manajemen withdraw telah dilakukan secara tepat, dijamin profit yang dihasilkan pun akan maksimal.
Kenali arti withdraw dalam trading dengan baik di sini.
Dalam bahasa Inggris, arti withdraw adalah penarikan. Istilah withdraw sendiri erat kaitannya dengan trading dan juga profit. Aktivitas ini merupakan momen yang paling dinanti oleh para trader. Mengapa?
Karena, jika seorang trader melakukan withdraw, maka artinya Ia telah mendapat keuntungan. Ada dua macam withdraw, yaitu profit dan modal. Untuk lebih jelasnya, yuk simak artikel mengenai seluk-beluk withdraw di bawah ini.
Withdraw adalah proses penarikan sejumlah dana dari akun trading dalam periode dan motivasi tertentu, serta dilakukan secara terukur menurut mekanisme yang telah ditetapkan oleh broker.
Berdasarkan jenis dana yang ditarik, withdraw dapat dibagi menjadi dua. Diantaranya adalah withdraw modal dan profit. Berikut penjelasannya.
Withdraw Modal Modal adalah sejumlah dana yang sudah didepositkan di awal. Dengan demikian, withdraw modal bertujuan untuk menarik dana tersebut. Withdraw jenis ini dilakukan dengan mengendapkan modal pada akun trading hingga mencapai nominal yang jauh melebihi jumlah awal, baru kemudian modal akan ditarik.
Withdraw Profit Jenis withdraw profit adalah penarikan keuntungan atas transaksi yang telah dilakukan pada waktu tertentu. Mekanismenya dilakukan dengan menarik sejumlah profit dan menyisakan modal awal, atau bisa juga menarik profit sesuai jumlah modal awal lalu melanjutkan trading dengan sisa profit.